Sekilas Tentang Grafik
Dalam rangka tugas mata kuliah “Desain Pemodelan Grafik”,
maka kali ini kita akan membahas sekilas tentang apa itu grafik ???
Tanpa kita sadari atau tidak
didalam kehidupan sehari – hari kita sering menemukan berbagai macam simbol atau
lambang yang mungkin kita tidak mengerti artinya. Dan biasanya hanya terpampang
sebuah gambar tanpa penjelasan atau hanya sebuah gambar dengan kata-kata yang
sulit dimengerti. Hal ini membuat kita bertanya-tanya apa maksud dari
pemasangan gambar tersebut. Sewaktu masih anak – anak kita sering diberi
beberapa pengantar gambar yang sekarang baru kita sadari bahwa itu dinamakan
grafik. Gambar itu terdapat dalam buku atau kemasan mainan, makanan dan
berbagai macam hal yang aman bagi anak. Hal itu bisa dimaknai bahwa pengetahuan
tentang seni grafik sangat penting dikuasai. Sebenarnya bukan hanya simbol atau
lambang yang sering kita temui dikehidupan sehari-hari ada banyak hal yang
sengaja dibuat ‘kabur (tak jelas)’ maknanya agar dapat membuat orang yang melihat
menjadi penasaran dan ingin mencari tahu.
Grafik
termasuk bagian dari ilmu komputer
yang berkaitan sama pembuatan dan manipulasi gambar (visual) secara digital.
Dalam bahasa yunani, grafik artinya menggambarkan atau melukiskan garis-garis.
Grafik didefinisikan sebagai penyajian data berangka atau suatu tabel gambar
yang memiliki nilai informasi yang bermanfaat. dapat diartikan juga suatu
karangan visual yang memberikan keterangan atau informasi dalam komunikasi.
Tujuan dibuatnya grafik, untuk memperhatikan suatu perbandingan dengan cepat
dan sederhana.
Definisi lainnya :
Grafik adalah
segala cara perwujudan dalam bentuk gambar, tanda, simbol, angka, huruf,
lukisan, dll yang mempunyai nilai informasi dan memiliki arti bila
dikombinasikan satu sama lain.
Tujuan dari penggambaran grafik
adalah untuk menjelaskan secara rinci beberapa hal yang perlu diluruskan
maknanya. Grafik bisa ditemui diberbagai macam media, baik cetak maupun
elektronik.
Biasanya orang sering mengartikan
bahwa grafik hanya terbatas pada grafik garis, grafik batang dan grafik
lingkaran saja. Tidak salah memang, tapi kurang tepat karena bentuk-bentuk
grafik diatas adalah contoh grafik yang digunakan untuk membandingkan atau
mengukur batas kemampuan suatu hal dengan hal lainnya.
Berikut ini adalah Contoh – contoh dari Grafik :
1.
Grafik garis, biasa dipakai untuk menggambarkan perubahan atau perkembangan
dari waktu ke waktu.
Grafik
garis adalah grafik yang datanya diwakili oleh garis atau titik-titik. Grafik
garis juga disajikan dengan sumbu absis (sumbu x) dan sumbu ordinat (sumbu y)
2. Grafik Batang (bar graph),
Grafik batang adalah grafik yang datanya diwakili oleh segi
empat, baik horizontal maupun vertikal.
grafik batang mungkin yang paling sederhana dari semua jenis grafik. biasa dipakai untuk menekankan perbedaan tingkat nilai dan beberapa aspek.
3.
Grafik lingkaran atau piring, dilukiskan sebagai sektor-sektor yang digunakan
untuk memperlihatkan bagian suatu keseluruhan.
Grafik lingkaran (piegraph).
Grafik lingkaran (pie graph) adalah grafik yang berupa lingkaran dengan jari-jari lingkaran yang membagi lingkaran itu secara proposional antara sudut lingkaran dengan persentase data
Grafik lingkaran (pie graph) adalah grafik yang berupa lingkaran dengan jari-jari lingkaran yang membagi lingkaran itu secara proposional antara sudut lingkaran dengan persentase data
4. Peta dan denah, peta menyajikan visual suatu wilayah dalam bentuk gambar.
Add caption |
Elemen-elemen grafik terdiri dari ;
- ruang (space)
- garis (line)
- permukaan (surface)
- bentuk 3 dimensi (form)
- bentuk 2 dimensi (shape)
kesimpulannya
adalah grafik itu merupakan visualisasi table yang berupa angka - angka dan
dapat ditampilkan dalam bentuk gambar. terbagi dalam beberapa jenis,
diantaranya grafik garis, grafik batang, grafik lingkaran, dan peta &
denah.
Komponen pada
Grafik
Secara umum grafik tersusun atas
2 komponen, yaitu vektor dan bitmap
Kedua jenis ini secara kasat mata
tidak terlalu berbeda, hanya saja jika gambar tersebut di perbesar maka gambar
yang berformat vektor akan lebih jelas sementara yang berformat bitmap akan
‘pecah’ maksud ‘pecah’ disini berarti gambar tersebut tidak sejelas gambar
versi ukuran aslinya.
Vektor ;
Definisi dari vektor sendiri
adalah gambar yang terbentuk dari sejumlah garis/kurva yang diletakkan secara
matematis sehingga bisa menghasilkan hasil yang terbaik. Biasanya gambar yang
berbasis vektor digunakan pada penggambaran peta atau illustrasi kartun. Gambar
yang berbasis vektor dapat dibuat menggunakan adobe illustrator, corel
draw maupun freehand. Dengan extention file: eps, pdf, ai, cdr dan pict.
Berikut adalah contoh gambar berbasis vektor:
Bitmap ;
Adapun definisi bitmap adalah
pola gambar yang terdiri dari titik-titik bit yang tersimpan dalam memori
komputer yang memiliki warna dan bentuk tersendiri. Gambar berformat bitmap
dapat dibuat di Adobe Photoshop, Microsoft Paint dan Corel Photopaint.
Gambar-gambar tersebut disimpan dalam format: psd, tif, jpg, jpeg, gif dan bmp.
Berikut adalah contoh gambar berbasis bitmap:
berikut merupakan contoh perbedaan gambar bitmap
(bawah) dan gambar vector (atas).
Kesimpulannya ;
gambar
bitmap tersusun dari titik-titik yang tersimpan di memori komputer. gambar
bitmap bergantung pada resolusinya, maka dari itu jika kita perbesar, yang
keliatan itu cuma titik titik, atau kotak kotak saja.
tetapi kalau gambar vektor kita
perbesar, dia akan tetap fokus. maka dari itu gambar vektor sering dipakai untuk bikin
logo, peta atau denah, tapi gag semudah itu untuk mengubah skalanya, hanya bisa
diubah hingga 20% lebih besar atau lebih kecil.
Sumber ;
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer