Dynamic Blinkie Text Generator at TextSpace.net
 

Membuat Object 3d dengan menggunakan Blander

Oke.. kali ini untuk tugas DPG (Desain Pemodelan Grafik) kita akan membahas sekilas tentang Blander dan membuat object dengan menggunakan blander..
Pertama kali denger kata Blander, sepintas terpikir klo ini cukup rumit, dan ternyata Memang Rumit.. Hhee...

Tapi.. Wow... Software yang bernama Blander ini sungguh amat sangat mengagumkan, karena begitu lengkapnya tools yang terdapat didalamnya.
Awal mulanya kita harus mengetahui shortcut-shortcut apa saja yang ada didalamnya, setidaknya agar hapal shortcut-shortcut tersebut..
  • Sepintas tentang Blander 
Blender 3D adalah software gratis yang bisa anda gunakan untuk modeling, texuring, lighting, animasi dan video post processing 3 dimensi. Blender juga merupakan sebuah software pengolah 3 dimensi dan animasi yang bisa dijalankan di Windows, Machintos, dan Linux. Sama seperti software 3D pada umumnya seperti 3DSmax, blender bisa dikerjakan di hampir semua software 3D komersial lainnya, ray trace dengan kualitas tinggi, mempunyai simulasi physics yang bagus, dan penggunaan UV unwrapping yang sangat sempurna.


Satu lagi kelebihan blender yang diinginkan banyak orang dan ditakuti oleh software 3D komersial lainnya adalah software ini sepenuhnya GRATIS.
Kebutuhan sistem untuk menjalankan blender tidak terlalu tinggi. Dengan CPU min 300MHz, memori 128MB, dan ruang kosong harddisk 20MB, kita sudah dapat berkreasi. Tentunya semakin tinggi spesifikasi komputer kita, maka semakin leluasa anda dalam bekerja.

Sebelum kita membuat beberapa animasi, instal terlebih dahulu apliaksi Blender 2.60.
kita dapat mendownloadnya di  www.blender.org/download/get-blender/.

Beberapa fitur unggulan blender antara lain :
·         Tool simulasi tingkat lanjut
·         Tool modelling berbasis modifier
·         Tool animasi karakter yang handal
·         Mendukung scripting menggunakan phyton.

Menu Barpada Blender :
  1. Menu File , sama seperti software-software lain pada umumnya. Menu ini berisi perintah-perintah untuk men-save, print,close, dll.
  2. Menu Add, berfungsi untuk melakukan penambahan objek, misalnnya ketika kita mulai membuat sebuah grafik 3D tidak jarang kita harus membuat lebih  dari satu objek lalu menggabungkannya dengan objek yang lain atau membuat objek yang lain agar tampilan dari grafik yang kita buat menjadi lebih real, disinlaih fungsi dari add.
  3. Menu Timeline, brfungsi pada saat kita membuat animiasi di blender
  4. Menu Game, fungsinya untuk melakukan scripting pada pembuatan game.  Disinilah user dapat menulis script untuk animasi yang akan dibuat.
  5. Menu Render ,  berfungsi untuk melihat bagaimana tampilan dari objek yang kita buat dari sudut pandang kamera, denga melakukan render maka kita akan mengetahui bagaimana nantinya objek itu terlihta dan bagaimana jadinya objek dengan pencahayaan yang kita lakukan dengan menempatkan lamp pada posisi yang telah kita tentukan. Usahakan pada saat membuat objek agar melihat objek pada sudut pandang kamera dengan cara menekan tombol “0” pda numpad.
  6. Menu Help, pada menu ini berisi tentang penjelasan software Blender, 
    dan juga cara penggunaan Blender.
Berbagai tombol pilihan yang digunakan untuk melakukan pengaturan dan pengerjaan objek 3D ditampilkan secara sederhana. Jika mouse diarahkan ke antara 2 area kerja kemudian klik kanan terdapat pilihan “Split Area”, klik pilihan tersebut maka area kerja dapat terbagi menjadi 2. Hal ini bisa dilakukan lagi sehingga area kerja dapat terbagi lagi menjadi 3, 4, bahkan 5 sesuai dengan keinginan seperti tampak pada gambar 3. Untuk menggabungkannya kembali klik “Join Area”. Pada layar 3D blender, bila menahan klik tengah mouse maka anda dapat merotasikan pandangan 3D.

Tool Button pada Blender
·         Transform Manipulator Mode (simbol segitiga merah) digunakan untuk mengambil objek
·         Rotate Manipulator Mode (simbol lingkaran hijau) digunakan untuk merotasi objek
·         Scale Manipulator Mode (simbol persegi biru) digunakan untuk memperbesar atau memperkecil objek
·         Transform Orientation digunakan untuk merubah orientasi saat mentransformasi
·         Rotating / Scalling Pivot (simbol titik hitam beserta tanda panah), pivot adalah titik pusat dari suatu objek, secara default pada blender kita menggunakan Median Point

Mengenal Mesh dan Vertex
Objek 3D seperti kubus, bola, dan silinder dinamakan mesh. Kubus terdiri dari 8 point atau 8 titik. Salah satu dari point dinamakan vertex. 4 titik vertex memebentuk face. Paling sedikit face bisa terbentuk dari 3 vertex.
· Untuk menduplikasi objek, dapat menekan “Shift + D”.
· Untuk menghilangkan seleksi pada vertex gunakan huruf “A” pada keyboard dan huruf “B” untuk membuat selesction.
· Subsurf adalah sub division surface yang artinya semakin kita bagi face yang dibuat maka hasil yang didapat semakin halus.
· Untuk membuat dan mengatur pencahayaan dengan menekan tombol F5 kemudian mengganti tipe lampu menjadi spot.

· Untuk hasil yang lebih bagus lagi pada gambar, pada panel “Editing” atur menjadi “Set Smooth” dan “Auto Smooth” kemudian dirender.

Proses Rendering 
Rendering adalah proses akhir dari keseluruhan proses pemodelan ataupun animasi komputer. Dalam rendering, semua data-data yang sudah dimasukkan dalam proses modeling, animasi, texturing, pencahayaan dengan parameter tertentu akan diterjemahkan dalam sebuah bentuk output.

Bagian rendering yang sering digunakan :
· Field Rendering
Field rendering sering digunakan untuk mengurangi strobing effect yang disebabkan gerakan cepat dari sebuah obyek dalam rendering video.
· Shader
Shader adalah sebuah tambahan yang digunakan dalam 3D software tertentu dalam proses special rendering. Biasanya shader diperlukan untuk memenuhi kebutuhan special effect tertentu seperti lighting effects, atmosphere, fog dan sebagainya.

Merender animasi dengan Blender
Jika semua gerakan sudah dibuat dan sudah sempurna, kini saatnya untuk merendernya.
1.       Pertama pilih sudut kamera dan atur dengan menekan tombol Ctrl + Alt + 0.
2.       Pilih menu Render >> Render Animation
3.       Di panel Output, pilih direktori tempat file akan disimpan
4.       Tentukan frame awal dan akhir untuk dijadikan animasi
5.       Tentukan ukuran video di panel Format, misal 320×240.
6.       Atur file output menjadi .avi
7.   Tekan tombol ANIM, dan animasi akan dirender. Hasilnya akan disimpan di direktori yang sudah kita tentukan pada langkah 3.

  • Untuk tugas kali ini, saya akan membuat object Buah Apel
Berikut ini langkah-langkahnya :
·         Pertama kita buka blander, kemudian akan muncul tampilan seperti ini

· kemudian hapus object kubus (shortcut X), kemudian ubah View-nya menjadi Top


· Selanjutnya kita membuat object dengan menggunakan menu add - Mesh - UV Sphere










(Tampilan dari UV Sphere)

· Langkah selanjutnya kita edit UV Sphere tersebut.
(dengan shortcut tab)

· edit sumbu bagian atas dan sumbu bagian bawah


Tampilan setelah di edit

· Langkah selanjutnya membuat tangkai batang-nya, yaitu dengan menggunakan : add - Mesh - Cylinder


· Lalu kita edit agar sesuai dan menjadi sebuah tangkai



· Selanjutnya kita satu kan Object UV Sphere dengan Cylinder, sehingga menjadi satu dan membentuk sebuah object.

· Langkah selanjutnya kita memberikan warna pada object tersebut.
di pojok kanan atas kita klik Material - new - diffuse



· selanjutnya ulangi langkah tersebut untuk memberikan warna pada object yang lainnya.

· Berikut ini adalah hasil dari tampilan object yang telah disatukan dan diberikan warna dan di smooth, sehingga menyerupai bentuk Buah Apel.





maksud dari object Buah Apel yang saya buat :
Saya amat sangat menyukai Buha Apel, selain itu seperti yang kita ketahui bahwa Buah Apel Memiliki berbagai manfaat yang terkandung didalamnya, yaitu :

  1. Merupakan obat terbaik untuk atrofi otot. Hal ini dibuktikan oleh Para peneliti dari University of Iowa. Dari percobaan terhadap tikus menunjukkan bahwa mengonsumsi apel memberikan kenaikan 15 persen dari massa otot.
  2. Mengandung banyak serat, jadi merupakan makanan ampuh yang membantu program diet.
  3. Kulit apel mengandung pektin, yang membantu membersihkan zat beracun dari sistem pencernaan.
  4. Apel mengandung Polyphenol. Kandungan tersebut bermanfaat untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan jantung.
  5. Apel memiliki senyawa anti kanker seperti flavonoid dan asam fenolat yang yang berfungsi untuk mencegah pertumbuhan sel kanker.
  6. Mengandung antioksidan yang disebut quercetin, yang membantu meningkatkan daya tahan dengan membuat lebih banyak oksigen tersedia untuk paru-paru.

sumber :


Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer